Senin, 16 Maret 2009

kerajinan wayang




Dunia Wayang

Wayang purwa di gelar / di pertunjukan mengadopsi kehidupan manusia, maka dari itu pernak perniknya di buat seperti isi dunian. Kain putih yang dibentangkan sebagai layar yang disebut kelir di ibaratkan sebagai angkasa/ langit,batng pisang di ibaratkan sebagai bumi, sinar lampu di ibaratkan matahari, bulan sekaligus bintang- bintang, bunyi irama gamelan yang telah di aransemen menjadi gendhing menggambarkan suka dan duka dalam kehidupan, wayang wayang kayon atau gunungan melambangkan empat unsure, bumi, api, air dan angin, dan wayang kayon di gerakan untuk melambangkan pergantian musim, cuaca, cerita. Dan pathet dalam gamelan juga memiliki arti: pathet nem menggambarkan msa kanak- kanak, pathet sangan menggambarkan masa remaja, seangkan pathet mayura adalah gambaran masa tua.

Itulah sekilas tentang duia wayang!

Dan bisakah manusia mengambil nilai- nilai luhur dari setiap pertunjukan?

Beranikah menjadikan tokoh wayang yang sessuai karakter diri untuk bercermin ?

Dan beranikah memesan pembuatanya pada kami ?

Jawabanya ada di pabrik-wayang.blogspot.com

Kurang jelas….. hub. 081804075269